Haruskah Mematikan Mesin Mobil Ketika Idling?

Banyak dari kendaraan sekarang yang sudah dilengkapi dengan teknologi stop/start otomatis yang akan mematikan mesin ketika kaki kita menginjak rem dalam waktu yang lama, dan akan menyala kembali ketika kaki kita lepas dari pedal rem. Jika Anda memiliki mobil yang belum dilengkapi teknologi tersebut, apakah Anda harus mematikan mesin ketika sedang idle?

Gambar Ilustrasi
Standar perjalanan pada jam sibuk selama satu jam, rata-rata mobil menghabiskan waktu dalam posisi idle selama 10 menit yang artinya menghabiskan sekitar 100-400 ml bahan bakar. Setiap minggu artinya setidaknya satu liter bahan bakar terbuang atau sekitar 1,4 juta rupiah per tahun. Tidak hanya berdampak pada finansial, tetapi juga lingkungan akibat dari bahan bakar yang terbuang percuma.

Diperkirakan jika Anda menghemat satu menit waktu idling maka biaya penghematan akan menjadi lebih besar terutama untuk keausan dan kerusakan.

Anda akan mendapati situasi idle ketika dalam kondisi berikut:
  • Traffic light
  • Memanaskan mesin kendaraan ketika dingin
  • Menunggu antrian drivethru
  • Menunggu di zona konstruksi
  • Menurunkan anak-anak di depan gerbang sekolah
  • Berhenti sebelum perlintasan kereta api
  • Berhenti di area konstruksi
Jika Anda akan membiarkan kendaraan dalam kondisi diam selama lebih dari 10-15 detik, akan lebih efisien jika kendaraan Anda dimatikan. Dengan sistem injeksi moderen dan pengapian elektronik, keausan pada komponen mesin menjadi sangat minimal ketika Anda menyalakan kembali mesin kendaraan. Meski mesin mobil dimatikan, akan ada sisa lapisan oli yang masih tertinggal di komponen.

Pengemudi truk dan bus bisa menggunakan cara ini untuk menghemat uang, sehingga menurunkan biaya operasional. Di Amerika sendiri, sekitar 14 juta liter bahan bakar terbuang setiap hari karena waktu idling.

Anda tidak boleh mematikan mesin ketika di posisi jalan menurun, karena akan menghilangkan fungsi power steering dan rem. Anda tidak boleh menggunakan metode ini (start/stop manual) jika Anda memakai kendaraan yang masih menggunakan sistem karburator. Metode ini juga bukan ide yang baik jika sedang berada diantrian lalu lintas, karena akan membuat antrian di belakang menjadi lambat dan menyebabkan lebih banyak kemacetan.

Di Jerman, bisa dikatakan ilegal jika Anda membiarkan kendaraan dalam posisi idle ketika sedang menunggu di pintu perlintasan kereta. Matikan kendaraan Anda saat tidak digunakan, tetapi ingatlah, jangan sampai menghalangi kendaraan di belakang ketika memulai menyalakan kembali kendaraan.

0 Response to "Haruskah Mematikan Mesin Mobil Ketika Idling?"

Post a Comment

Silakan tinggalkan komentar.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel