Tips Jitu Menghemat Bahan Bakar Truk

Bila Anda ingin mendapatkan keuntungan dari kompetitor Anda, penghematan bahan bakar adalah salah satu cara untuk melakukannya. Bahkan perubahan sederhana dapat membuat perbedaan yang sangat besar.

Meningkatkan Aerodinamika 

Aerodinamik: Membuat Truk Lebih Licin 

Truk mempunyai penampang yang sangat besar. Truk tersebut harus mengeluarkan lebih banyak udara. Sekitar 21% bahan bakar digunakan hanya untuk melawan hambatan udara. Jika Anda pernah menerbangkan layang-layang, Anda tahu seberapa besar gaya yang bisa ditimbulkan jika angin bertiup 30km/jam. Sekarang kalikan dengan ukuran bagian depan truk, dan tiga kali lipat kecepatan angin.

Di atas Truk Ditambahkan Deflektor Udara Supaya Truk Lebih Aerodinamis
Ada beberapa cara membuat truk lebih aerodinamis: 
  • Alat bantu aerodinamis seperti deflektor atap, fairing depan, 
  • Jika Anda mempunyai kopling geser fifth-wheel, buat trailer lebih dekat ke kepata traktor,
  • Beli trailer yang tepat. Jangan membeli trailer yang lebih tinggi dari yang Anda butuhkan. Anda hanya akan mendorong lebih banyak udara dari yang diperlukan,
  • Beli truk dengan fitur aerodinamis,
  • Buang aksesoris yang tidak diperlukan, seperti klakson udara

Ban 

Bila Anda bisa menggunakan ban dengan hambatan yang kecil, Anda bisa melakukan penghematan bahan bakar beberapa persen. Jika Anda membiarkan tekanan ban hilang 10psi maka penghematan Anda akan hilang satu persen, ditambah tekanan ban yang kurang bisa menyebabkan panas berlebih tercipta dan lebih cepat rusak. Jika tekanan berlebih maka ban akan lebih cepat mengalami keausan dan mengurangi cenkeraman.

Gunakan pedoman pengisian udara yang ditetapkan oleh produsen ban. 

Roda 

Kesejajaran roda mempengaruhi seberapa besar hambatan yang ada. Roda yang tidak sejajar akan menciptakan tambahan gesekan pada jalan, keausan ban lebih cepat dan juga membuat engine bekerja lebih keras.

Roda yang tidak sejajar pada trailer bisa menyebabkan trailer sedikit miring dan tentunya bisa meningkatkan hambatan angin juga. 

Beban 

Apakah Anda membawa barang yang tidak diperlukan untuk dibawa? Penambahan beban menyebabkan penambahan konsumsi bahan bakar. Perkiraan untuk setiap 1 ton beban menambah satu persen konsumsi bahan bakar, namun bisa berbeda untuk tiap jenis truk dan pembuatnya.

Menjaga Momentum 

Menghidupkan truk dari posisi diam manghabiskan lebih banyak bahan bakar dibandingkan ketika sudah bergerak, bahkan hanya untuk beberapa km/jam saja. Ketika berjalan dilalu lintas yang padat, atur jarak antara truk Anda dengan kendaraan di depan sehingga Anda bisa mengatur kecepatan saat berhenti dan ketika bergerak.

Ketika mendekati persimpangan dimana mengharuskan untuk berhenti, seperti bundaran atau lampu lalu lintas, cobalah untuk mengatur kedatangan dimana nantinya akan terdapat jarak (pada bundaran) atau lampu lalu lintas. Jika dikejauhan terlihat lampu berwarna hijau, kemungkinan ketika sampai di persimpangan Anda akan mendapati lampu berwarna merah dan Anda harus menghentikan kendaraan Anda.

Anda mungkin masih harus berhenti, tetapi Anda tidak membakar bahan bakar lebih dari yang diperlukan untuk tiba disana. 

Memperbaiki rata-rata kecepatan di tikungan bisa menghemat penggunaan rem dan mengurangi bahan bakar ketika berakselerasi. Jangan mengambil resiko, jika terlalu cepat truk Anda bisa terguling.  Antisipasi apa yang akan terjadi di depan. Anda mempunyai keuntungan karena lebih tinggi dan bisa melihat tanpa terhalang ke depan. Bila di depan terlihat kepadatan, Anda bisa langsung mengurangi injakan gas. 

Biarkan kecepatan Anda meningkat secara alami dan gunakan momentum untuk pendakian tanjakan selanjutnya.
 

Gunakan Seluruh Teknologi yang Tersedia 

Cruise Control 

Ketika melalui jalan bergelombang, kaki kanan Anda akan sedikit terangkat dan pergerakan ini membuat pedal gas sedikit tertekan dan akan membuat bahan bakar terbuang percuma. Sangat sulit untuk mempertahankan kecepatan yang konstan dan tidak berubah. Hal ini terjadi karena perubahan kecil pada kemiringan jalan. Kita berpikir sedang menjaga kaki kita pada pedal gas dengan tempat yang sama tapi tiba-tiba jalan berubah dari datar menjadi miring dua derajat sehingga tidak sengaja menambah kecepatan. Cruise control bisa mengatur perubahan ini secara otomatis, tetapi hanya efektif dipakai dikondisi jalan yang datar seperti jalan tol.

Ramalan Cuaca 

Angin yang berhembus kuat berpengaruh terhadap konsumsi bahan bakar, seperti halnya berkendara ketika hujan lebat. Lebih baik Anda hindari skenario ini.

Kabut bisa menyebabkan penundaan dan menambah waktu dijalan karena rata-rata kecepatan akan sedikit lebih rendah. 

Menjadwalkan Perjalanan 

Perangkat perencana perjalan bisa mengambil rute terpendek ketika melakukan beberapa pengiriman. Memang hal tersebut tidak mudah karena tidak selalu memperhitungkan titik kemacetan, akan tetapi lebih baik dilakukan daripada harus menebak-nebak.

Gunakan Navigasi Satelit 

Beberapa sistem navigasi satelit seperti GMaps, akan memperingkatkan kemacetan lalu lintas di depan dan akan secara otomatis membuat rute baru. Untuk truk berukuran besar, mengambil jalan kecil sangat tidak disarankan.

Mengambil dan Menganalisis Data 

Penggunaan bahan bakar: pastikan Anda menghitung liter per seratus kilometer yang bisa digunakan sebagai acuan jika terjadi masalah pada mesin (konsumsi bahan bakar akan meningkat tanpa alasan yang jelas).

Kualitas bahan bakar: simpan catatan dimana Anda memperoleh bahan bakar dan seperti apa konsumsi bahan bakar kendaraan Anda dari pemasok tersebut. Anda bisa menemukan satu pemasok bahan bakar yang lebih ekonomis. 

Variasi rute: cobalah berbagai macam rute dan pantau berapa lama waktu yang dibutuhkan dan apakah berpengaruh terhadap penghematan bahan bakar. 

Variasi waktu: cobalah memvariasikan waktu dalam melintasi sebuah rute dan lihatlah apakah terdapat perbedaan dalam penghematan bahan bakar dan waktu yang dihabiskan dijalan. Memulai 10 menit lebih awal bisa mengurangi setengah jam secara keseluruhan. 

Memperlakukan dengan Baik 

Truk Anda akan bertahan hingga ratusan ribu kilometer (bahkan jutaan) jika Anda memperlakukan truk Anda dengan baik.

Engine 

Rehat sejenak ketika engine truk Anda sedang melakukan pemanasan. Bahan bakar paling banyak digunakan dalam 10 menit pertama perjalanan. Jangan membiarkan engine dalam posisi idle jika Anda akan berhenti lebih dari 30 detik. Matikan engine untuk menghemat bahan bakar.

Putaran

Pertahankan putaran Engine pada posisi 'eco'
 

Rasio Roda Gigi 

Jika Anda membeli truk baru, tentukan rasio roda gigi yang sesuai dengan muatan yang akan Anda bawa dan rute yang akan dilewati. Produsen akan menjalankan simulasi untuk Anda.

Parkir 

Coba parkirkan truk pada posisi yang memudahkan untuk keluar. Hindari manuver pada kecepatan rendah ketika mesin masih dingin. Ketika Anda parkir, amankan muatan serta bahan bakar.

0 Response to "Tips Jitu Menghemat Bahan Bakar Truk"

Post a Comment

Silakan tinggalkan komentar.

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel